WHERE IS HUMANITY?
selamat malam.
terimakasih atas kunjungannya kemarin ya for all reader. kemarin adalah 1 post yang memiliki daya tarik tersendiri untuk para pembaca muda dan lagi nggak ada kerjaan pastinya hehehehe.
let's talk about something.
wait wait, udah ada yang pernah denger festival yulin? apa itu festival yulin?
pasti beberapa dari kalian udah pernah ada yang denger dan familiar kan? atau ada yang sama sekali belum denger?
festival yulin ini lagi heboh banget di dunia maya, terutama instagram nih. anak hipster instagram pasti tau deh hastag #stopyulin2015 karena lagi trending topic nih, hehehehe. siapin hati dan pikiran dulu ya sebelum dibaca...
jadi nih, menurut artikel yang telah aku analisa, festival yulin ini adalah festival yang diselenggarakan oleh warga Yulin di Tiongkok dan mereka memakan anjing dan kucing bro (yang jelas udah di masak ya) setiap tanggal 21 Juni. lalu? yap, festival ini bukan cuma makan massal aja, tapi sebelum dimakan, anjing dan kucing ini (maaf) disiksa, dipukul, dikuliti, digantung, bahkan direbus hidup-hidup sebelum dimasak lalu dimakan bro....... dasar manusia.
nah tahun lalu sendiri, itu total daging yang dimasak sekitar 227 kg! ngga ngerti lagi deh..
tetapi, kenapa sih mesti ada proses kekerasan pada binatang ini sebelum dimakan?
jadi, menurut adat Tiongkok ya, perasaan takut yang sangat mendalam di dalam diri anjing/kucing sebelum mereka mati disiksa akan melunakkan daging mereka karena pelepasan adrenalin sehingga........ sehingga apa yo? sehingga rasanya lebih nikmat. manusia... oh, manusia.
yang lebih mirisnya nih, dari tahun lalu pemerintah Tiongkok udah melarang lho festival ini. tapi? warga Yulin tetep aja melaksanakan festival ini. buktinya, 227 kg daging-daging binatang tersebut mereka makan bareng-bareng tahun lalu.
tapi setelah aku analisa lebih lanjut lagi nih, festival ini nggak diketahui banyak orang. paling cuma disekitaran Tiongkok aja. Jadi, tetep dilanjutin dari tahun ke tahun walaupun udah dilarang. festival ini baru terkuak keberadaan nya baru-baru ini bro.sebenernya udah sempet eksis sih dari tahun lalu, cuma ngga segitu banyak nya masyarakat yang simpatik tentang hal ini.
nah, tapi ada komunitas pecinta hewan nih, namanya Raise Your Paw (RYP). mereka nyebarin info ini keseluruh dunia melalui media sosial. makanya, sampe eksis di instagram. nah kalau dari instagram, komunitas RYP ini meminta bantuan kepada warga dunia untuk memposting foto tentang hal ini menggunakan hastag #stopyulin2015 pada caption post tersebut. tapi ngga cuma di instagram ya. buat yang aktif di twitter, facebook, atau media sosial apapun, bisa juga kok di post untuk ikut membantu menghentikan festival ini! :)
(ex. https://instagram.com/p/4D-5h-MjfD/?taken-by=cmddale)
kalian udah belum? hehehehe.
jujur nih, sebagai seorang pecinta dan pemelihara binatang, bener-bener terpukul mendengar hal ini. binatang-binatang ini sudah kita anggap sebagai bagian dari keluarga kita. terserah mau dianggap lebay atau gimana ya hehehehe. mungkin ada pula orang yang suka sama binatang ya, tapi mereka nggak menyiksa binatang kok... dan jangan pernah anggap binatang itu rendah, karena mereka juga punya hak bro. mereka memang nggak bisa berbicara, tapi mereka bisa mendengar. mereka punya perasaan, mereka bisa menangis jika mereka di injak-injak seperti ini.
I see human, but no Humanity.
They're not just pet, they're part of my family.
Spread the love.
(ex. https://instagram.com/p/4D-5h-MjfD/?taken-by=cmddale)
kalian udah belum? hehehehe.
jujur nih, sebagai seorang pecinta dan pemelihara binatang, bener-bener terpukul mendengar hal ini. binatang-binatang ini sudah kita anggap sebagai bagian dari keluarga kita. terserah mau dianggap lebay atau gimana ya hehehehe. mungkin ada pula orang yang suka sama binatang ya, tapi mereka nggak menyiksa binatang kok... dan jangan pernah anggap binatang itu rendah, karena mereka juga punya hak bro. mereka memang nggak bisa berbicara, tapi mereka bisa mendengar. mereka punya perasaan, mereka bisa menangis jika mereka di injak-injak seperti ini.
I see human, but no Humanity.
They're not just pet, they're part of my family.
Spread the love.
Komentar
Posting Komentar